Indikasi Umum :

HYDROCORTISONE 2,5% KRIM diindikasikan untuk reaksi alergi, kemerahan, gatal, dan peradangan / inflamasi pada kulit, misalnya pada eksim, psoriasis dan dermatosis yang responsif terhadap kortikosteroid, 

Komposisi :

Hydrocortisone 2,5%

Dosis :

GUNAKAN SESUAI PETUNJUK DOKTER / APOTEKER

Dioleskan tipis pada kulit yang sakit sebanyak 2-3 kali sehari

Aturan Pakai :

Hanya untuk penggunaan luar.

Perhatian :

Obat ini tergolong pada kategori Daftar Obat Wajib Apotek. Dapat diperoleh tanpa resep dokter dan diberikan oleh apoteker pada jumlah tertentu. Untuk penggunaan pada anak atau kondisi tertentu sebaiknya konsultasikan kepada dokter / apoteker.

Efek Samping :

Efek samping obat tidak selalu terjadi tergantung pada respon tubuh masing-masing individu. Penggunaan HYDROCORTISONE 2,5% KRIM dapat mengakibatkan efek samping berupa reaksi hipersensitivitas / alergi, atrofi, memar, jerawat, telangiectasia, striae, hipertrikosis, sindrom Stevens-Johnson; pruritus, sensasi terbakar atau menyengat, nyeri (topikal). Jika efek samping memburuk, segera hubungi fasilitas kesehatan terdekat.

Kontraindikasi :

Hipersensitivitas / Alergi terhadap hydrocortisone atau turunan kortikosteroid lainnya. Kontraindikasi terhadap infeksi jamur yang tidak diobati, lesi akibat virus (contohnya herpes simplex), acne vulgaris, pruritus perianal dan genital, dermatitis perioral, pruritus tanpa peradangan.

Kemasan :

Tube @ 5 gram

Segmentasi :

Topikal

Manufaktur :

Produsen Obat Generik

*Nama pabrik / produsen obat dapat berbeda sesuai ketersediaan stok di apotek